Teknologi Informasi telah mengubah manusia secara dramatis dari cara hidup, belajar, berkomunikasi dan melakukan bisnis. Untuk menjamin bahwa transformasi tersebut dapat melayani kebutuhan manusia, produktif bagi masyarakat dan langgeng untuk jangka panjang maka perusahaan harus menetapkan program yang mendayagunakan informasi yang tersedia sebagai area yang perlu diprioritaskan untuk dikembangkan.
Pengambilan keputusan adalah hal yang paling kritis dalam suatu kegiatan bisnis atau organisasi, hal ini dapat berakibat kepada peningkatan kinerja bisnis atau bahkan dapat menjerumuskan kepada bencana. Keputusan yang diambil hendaknya didasarkan kepada analisis data yang diperoleh dari pengukuran dan informasi yang di kumpulkan dari berbagai sumber untuk mengevaluasi kinerja terhadap rencana, sasaran dan target yang ditetapkan untuk mengidentifikasi area untuk pengembangan termasuk kemungkinan manfaat bagi pihak terkait lainnya.
Hari ini Selasa tanggal 13 Februari 2007 saya berserta teman-teman Magister Sistem Informasi Manajemen Kesehatan (SIMKES) Universitas Gadjah Mada 2006 mengadakan kunjungan pada Rumah Sakit Condong Catur Yogyakarta, pada kesempatan itu kami di dampingi seorang pengelola Sistem Informasi Manajemen Kesehatan, dengan menggunakan angkutan kota “Kotapata” kami menuju kerumah sakit tersebut, setibanya di Rumah Sakit Condong Catur kami langsung menuju ke Ruang Aula.
Acara dimulai dengan pemberian copy materi dan biodata peserta, setelah itu Acara dimulai langsung oleh 3 (orang) perwakilan pengembang Sistem Informasi lokal yaitu PT. BINA MUTUPRIMA INDONESIA, sangat kami sayangkan saat itu kami hanya mendengarkan pemaparan sepihak dan kami tidak yankin sepenuhnya atas pemaparan mereka, suatu sistem tidak dapat kita pandang dari satu sisi saja banyak faktor yang sangat mempengaruhinya baik dari segi Enginerring Sistem Informasi sampai pada Informatika Sosialnya, alangkah baiknya kesempatan tersebut juga menghadirkan perwakilan dari Rumah Sakit Condong Catur sebagi user dari sistem tersebut.
Berikut gambaran umum sistem yang mereka kembangkan :
SIRS Prima diimplementasiakan dalam 2 bentuk yaitu Client Server Application dan Web-Base Appliction kedua bentuk tersebut dalam bentuk beberapa Modul katanya Totality Integrated dan User Frendly serta yang menarik ialah ditengah maraknya issu Sistem Informasi yang berbasis OpenSource mereka lebih memilih untuk bekerja sama dengan pihak Microsoft (Sql Server), membutuhkan biaya yang sangat besar? Kesiapan Rumah Sakit untuk membiayainya?
Dalam beberapa kuliah Prof. dr. Hari Kusnanto, DrPH dan pak Anis beliau berdua sering menekankan sebaiknya suatu Sistem Informasi dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman yang dimaksud ialah Sistem Informasi yang kita kembangkan saat ini pada masa yang akan datang nantinya dapat menyesuaikan, beradaptasi dan sifatnya Multi User. Pada kesempatan kunjungan kami ini pihak pengembang juga menawarkan SIRS Prima yang dioperasikan oleh pengguna (user) secara bersama-sama (concurrent) tanpa menimbulkan interupsi sehingga proses data lebih cepat dan efektif, dan menjadikan model Multi User–Multi Tasking yang merupakan Standar dari berbagai Penerapan Sistem Informasi, meraka juga tetap melindungi kerahasiaan data (private), meningkatkan kualitas layanan melalui ketersediaan informasi dan data serta kemudahan dan kecepatan akses data (Cukup baik).
Kemudian yang menjadi pertanyaan kami, apakah dengan Sistem Informasi seperti ini akan menjadi beban untuk pelunasan biaya pegembangan yang sangat besar sekitar setengah Miliar hanya untuk Software? Bagaimana penyediaan Hardware yang mendukung Sistem Informasi yang ada? Perkiraan biaya pemeliharaan ? Dana yang besar sangat dibutuhkan Rumah Sakit ini.
Dengan gambarang sistem seperti ini dapatlah kita mengambil suatu kesimpulan yang positif dimana dengan sistem yang sangat baik maka seharusnya menghasilkan outcome baik pula.
No comments:
Post a Comment